Muhlis Suhaeri Terpilih, sebagai Ketua AMSI Kalbar 2025–2029, Siap Majukan Media Digital Berkualitas

Pontianak, 11 Juni 2025 — sinarraya.co.id
Muhlis Suhaeri resmi terpilih sebagai Ketua Asosiasi Media Siber Indonesia (AMSI) Kalimantan Barat periode 2025–2029 dalam Konferensi Wilayah (Konferwil) III AMSI Kalbar yang digelar di Hotel Haris Pontianak pada Rabu pagi (11/6). Pemilihan berlangsung cukup alot, namun akhirnya mencapai kesepakatan secara musyawarah.

Dalam tanggapannya usai terpilih, Muhlis menyampaikan komitmennya untuk membawa AMSI Kalbar lebih maju dan adaptif terhadap dinamika media digital. “Saya siap bekerja sama dengan seluruh anggota untuk memajukan AMSI Kalbar ke depan, menjadikan media digital sebagai pilar informasi yang akurat, independen, dan berkelanjutan,” ujar Muhlis.

“Media siber memiliki peran strategis dalam menjaga ekosistem informasi yang sehat dan berimbang di Kalimantan Barat. Di tengah derasnya arus informasi digital, AMSI Kalbar terus mendorong agar media anggota mengedepankan prinsip jurnalisme yang akurat, independen, dan bertanggung jawab. Kami juga berkomitmen untuk memperkuat kapasitas media lokal dalam menghadapi tantangan disinformasi serta meningkatkan literasi digital di masyarakat. Dengan sinergi yang baik antara media, pemerintah, dan masyarakat sipil, kita bisa menciptakan ruang informasi yang lebih sehat dan membangun.” papar Muhlis.

Konferwil III AMSI Kalbar tahun ini mengusung tema “Kolaborasi Membangun Media Massa yang Berkualitas dan Bisnis Berkelanjutan di Era Digital”. Tema ini mencerminkan tekad AMSI untuk terus berinovasi di tengah tantangan dan transformasi industri media.

Acara ini dibuka secara resmi oleh Wakil Gubernur Kalimantan Barat, Krisantus, yang turut didampingi oleh Wakil Ketua Umum AMSI Nasional, Upi Asmarawardhana. Dalam sambutannya, Upi mendorong AMSI Kalbar untuk menjalin kemitraan strategis dengan kampus dan dunia usaha. “Kolaborasi antara media, akademisi, dan pelaku usaha sangat penting agar kita mampu menghadirkan ekosistem media digital yang sehat dan profesional,” tegas Upi.

Upi juga menambahkan bahwa ketua terpilih diharapkan segera menyusun struktur kepengurusan AMSI Kalbar guna memperkuat roda organisasi ke depan.

Sementara itu, Wakil Gubernur Krisantus menekankan pentingnya peran media dalam mendorong pembangunan yang inklusif dan transparan. Ia berharap kehadiran sektor-sektor strategis seperti sawit dan pertambangan di Kalbar juga membawa manfaat bagi masyarakat luas. “AMSI harus menjadi mitra kritis namun konstruktif bagi pemerintah daerah dalam menyuarakan kepentingan publik,” ujarnya.

Selain agenda pemilihan, Konferwil III AMSI Kalbar juga menghadirkan sesi paparan isu-isu strategis. Beberapa pembicara yang turut hadir antara lain Dr. Rosadi dari Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Tanjungpura (UNTAN) dan Syarif Kamaruzaman, Kepala Dinas Perdagangan dan Energi Kalbar, yang memaparkan perkembangan terkini sektor perkebunan dan energi di Kalbar.

Konferwil ini menjadi momentum penting untuk memperkuat posisi AMSI Kalbar sebagai organisasi media digital yang profesional, independen, dan siap menghadapi tantangan era digital dengan inovasi dan kolaborasi.(zainul irwansyah/buyung)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *